Sejak pertama didirikan oleh Murniati Widjaja pada tahun 1981, Es Teler 77 menjadi ikon kuliner legendaris indonesia. Murniati merupakan seorang Ibu Rumah Tangga yang memiliki hobi memasak, Turut serta dalam lomba membuat Es Teler. ES Teler 77 kini berkembang pesat menjadi jaringan franchise minuman dan makanan khas Indonesia dengan berbagai pilihan paket franchise yang siap membantu calon mitra membuka outlet yang sesuai kapasitas dan modal.
Biaya investasi untuk franchise ES Teler 77 berkisar antara 350 juta hingga 1,7 miliar rupiah. Paket XS memiliki luas outlet 15–20 m2 dan masa franchise 3 tahun, sedangkan paket L memiliki luas outlet 125–300 m2 dan masa franchise hingga 5 tahun. Untuk memastikan mitra bisnis sukses, setiap paket memiliki lisensi dan pelatihan, desain toko, dukungan pemasaran, perlengkapan operasional, dan program pelatihan.
Melihat perkembangan pasar dan kebutuhan pasar yang dinamis, ES Teler 77 terus berinovasi untuk mengikuti tren kekinian namun tetap mempertahankan cita rasa khasnya yang otentik dan disukai banyak konsumen lintas generasi. Sekarang, kami sudah memiliki 67 Outlet dan berharap keikutsertaan kami dalam Event IFBC mampu menambah gerai” Ujar Tanti.
Langkah besar berikutnya adalah rencana ekspansi ke pasar internasional, khususnya Australia. ES Teler 77 berencana memperkenalkan konsep foodtruck dengan fokus pada menu es teler khas mereka. Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi diplomasi kuliner Indonesia sekaligus membuka peluang bisnis baru yang fleksibel dan responsif terhadap tren gaya hidup modern di negara lain.
Berkat sejarah panjang yang mengakar dan semangat inovasi yang terus-menerus.
ES Teler 77 kini siap menjadi pilihan utama minuman segar dan makanan lokal yang mampu bersaing dan berkembang di era modern tanpa kehilangan jati diri Indonesia.
Temui Es Teler 77 di IFBC 2025 Saksikan inovasi terbaru dan peluang kemitraan yang makin segar sambil menikmati cita rasa es teler legendaris yang terus berkembang.

